Lontarkan Pernyataan Penuh Kontroversi, Rivaldy Anggap Bupati OKI Iskandar Offside



KEJARKASUS.COM OKI - Dewan Pimpinan Daerah Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (DPD PGK) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menyoroti statment penuh kontroversi yang diungkapkan oleh orang nomor satu di Bumi Bende Seguguk pada saat menghadiri acara Kirab Pemilu di KPU Kabupaten OKI beberapa waktu lalu. 

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPD PGK Kabupaten OKI, Achik Muhrom melalui Sekretaris Rivaldy Setiawan mengatakan, tidak sepantasnya seorang pemimpin nomor satu di OKI dengan transparan menyampaikan di salah satu acara Kirab Pemilu, tentang viralnya Bupati OKI Iskandar terkait banyaknya kerusakan infrastruktur di OKI dengan mengaitkan masalah tersebut dengan niatnya meneruskan tahta politik menuju ke senayan sebagai calon anggota DPR RI jelas itu offside, Rabu (05/07/2023).

"Tidak sepantasnya Bupati OKI Iskandar menyampaikan pernyataan kontroversial. Saya ini viral di mana-mana, di Instagram, Facebook, TikTok, dan lainnya. Apakah itu pertanda saya menuju Senayan. Maka dari itu, saya maju ke Senayan," kata Rivaldy senada menirukan kata Bupati OKI beberapa waktu lalu pada saat acara Kirab Pemilu di KPU Kabupaten OKI.

Rivaldy menyayangkan, sikap ke kanak-kanakan Bupati OKI Iskandar dianggap tidak legowo menerima kritikan dari masyarakat khususnya netizen di OKI.

"Sudah jelas janji Iskandar itu membangun OKI dari desa, sekarang ia sudah memasuki masa selesai tugas selama 2 periode sebagai Bupati. Buktinya tidak sebanding dengan janjinya, sah dan wajarnya saja jika infrastruktur di OKI ini tidak semudah dengan slogan kata-kata yang sering ia ungkapan," ujar Rivaldy. 

Rivaldy mengungkapkan, terkait pengunduran diri Bupati OKI Iskandar yang bertujuan untuk mementingkan politiknya semata dengan cara mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI, justru masyarakat semakin mempertanyakan komitmen Iskandar dalam membangun OKI tidak terlalu serius selama 2 periode memimpin di bumi bende seguguk. 

"Membangun OKI dari desa ternyata merupakan kegagalan, dan kini tanpa disadari saat ini Bupati ingin maju sebagai calon anggota DPR RI. Pertanyaannya, mengapa masalah ini baru mencuat setelah mendapatkan sorotan dari masyarakat, perihal ini menunjukkan kualitas iskandar memimpin itu gagal lebih cenderung mementingkan politiknya semata dari pada mengurus kepentingan masyarakat yang seharusnya diutamakan," ungkapnya. 

Masih kata dia, Harapan saya, "Masyarakat lebih bisa mencerna memahami dalam menghadapi pemilu tahun 2024 mendatang, jangan sampai memakan janji - janji palsu dan tentu lebih memahami tentang bahayanya money politik," tandasnya.(Ks/Wendi)

0/Post a Comment/Comments