Bikin Heran , aktifitas ilegal driling di Batman diduga masih terus beraktivitas.ada apakah?


KEJARKASUS.COM Muba,Diduga lagi lagi masih ada dan terus beraktivitas para pelaku penyulingan minyak ilegal drilling refinery di wilayah hukum Polsek Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin provinsi Sumatera Selatan.

Sebelumnya Hal ini sudah berkali-kali dihimbau dan di ingatkan oleh bapak Kapolda Sumsel pada beberapa bulan yang lalu ,agar tidak ada lagi di wilayah Muba aktivitas ilegal driling refinery.

Berdasarkan informasi yang didapatkan oleh awak media para pelaku  penyulingan minyak ilegal driling ini melakukan aktivitas di waktu malam hari.yang membuat heran adalah tidak ada epek jerah dari para oknum pelaku minyak ilegal driling.

Menindak lanjuti informasi yang didapatkan dari masyarakat tim awak media mencoba turun langsung ke lapangan pada hari Jumat sekitar pukul 18:00 Wib (20/10/2023)  melihat langsung ke beberapa titik lokasi di wilayah hukum Polsek Babat Toman di desa Sereka.dan dari hasil pantauan awak media ini diduga masih ada beberapa titik lokasi yang masih melakukan aktivitas penyulingan minyak ilegal.

Masyarakat  yang rumahnya tidak jauh dari lokasi aktivitas penyulingan minyak ilegal driling ini berharap kepada para (APH) diwilayah Kecamatan Babat Toman harus terus menindak tegas para pelaku ilegal driling yang sampai sekarang masih bisa melakukan aktivitas.

"Jangan cuma himbauan saja di harapkan seluruh peralatan penyulingan minyak di wilayah kecamatan Babat Toman tersebut di bongkar dan di rampas habis karena kalau tidak di rampas habis tidak ada epek jerahnya, karena yang kami takutkan akan terjadi insiden kebakaran lagi " ungkapnya

Dilain waktu dan di tempat yang terpisah, Tim awak media PWRI Muba mengkonfirmasi Kapolsek Babat Toman Akp.Rama Yudha ,SH. melalui via Whatsap Kapolsek mengatakan

"Wa'alaikumsalam Wr. Wb. Makasih infonya Pak, ijin kalau berkenan Babat Toman tepatnya di desa apa, siapa pemiliknya dan jam berapa penyulingannya, karena kami akan melakukan cek Tkp, kalau masih ada aktifitas, kita akan lakukan himbauan kepada pemiliknya dan pekerjanya agar di lakukan penutupan secara mandiri"jawabnya singkat.(TIM/PWRI)

0/Post a Comment/Comments