kejarkasus.com ,Sidoarjo.Jumat,08 Desember 2023 Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Nasional, Hayono Isman, didampingi Ketua KORMI Jawa Timur, Hudiyono, mengunjungi Kampung Olahraga Masyarakat di Kabupaten Sidoarjo. Dua kampung yang dikunjungi yakni di Magersari dan Kalitengah.
Saat kunjungan, Hayono Isman mengapresiasi upaya KORMI Sidoarjo yang telah berupaya memasifkan olahraga masyarakat.
"Dengan adanya Kampung Olahraga Masyarakat ini tentu berdampak pada budaya masyarakat untuk bisa terus bergerak dengan berolahraga. Sesuai dengan UU Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan dijelaskan bahwa olahraga masyarakat menjadi bagian penting untuk mewujudkan Indonesia Bugar tahun 2045," kata Hayono Isman.
Ia menilai, inovasi 26 Kampung Olahraga Masyarakat di Sidoarjo dapat menjadi contoh bagi daerah lain. Menteri Pemuda dan Olahraga RI periode 1994-1998 ini mengaku kagum dengan sambutan hangat masyarakat yang sangat luar biasa.
Dalam kunjungan pertama di Kampung Olahraga Masyarakat Magersari, warga tampak sangat aktif dan secara rutin menggelar senam bersama. Mulai dari senam asma dan senam jantung dengan berbagai gerakan. Sedangkan di Kalitengah, warga yang didominasi anak-anak dan remaja giat berlatih olahraga tradisional egrang dan olahraga modern skateboard.
Ketua KORMI Jawa Timur, Hudiyono menyampaikan terima kasih atas kedatangan Hayono Isman di Sidoarjo. Di lokasi Kampung Olahraga Masyarakat itu, pria yang akrab disapa Cak Hud juga turut mengikuti senam bersama warga.
"Mengolahragakan Masyarakat dan Memasyarakatkan Olahraga ini menjadi tujuan utama KORMI menuju Indonesia Bugar tahun 2045. Alhamdulillah, melalui olahraga masyarakat, kita semua bisa mendapatkan manfaat sehat bugar sembari melestarikan budaya dan tradisi," ungkap Cak Hud.
Ketua KORMI Kabupaten Sidoarjo, MG Hadi Sutjipto mengaku jika Kampung Olahraga Masyarakat di Sidoarjo sudah ada sejak lama. "Dulunya mau diberi nama Desa atau Kelurahan Olahraga Masyarakat tapi tidak enak didengar. Sehingga disepakati Kampung Olahraga Masyarakat," ungkap Pak Tjip, sapaan akrabnya.
Ia juga memohon maaf kepada Ketua KORMI Nasional karena telah melanggar AD/ART KORMI. "Sesuai aturan, memang kepengurusan KORMI haya sampai tingkat kabupaten atau kota. Di Sidoarjo kami bentuk hingga tingkat kecamatan dan di desa melalui Kampung Olahraga Masyarakat. Namun kami senang, karena dari KORMI Nasional memaklumi bahkan mendukung," pungkasnya.(AHF)
Posting Komentar