DesaTalang Akar di kelilingi ceceran minyak mentah PT.Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Pendopo.

KEJARKASUS.COM Pali - Sangat di sayangkan perusahaan besar seperti PT.Pertamina EP Field Pendopo dan juga termasuk perusahaan BUMN hanya Bisa Produksi dan mengambil hasil minyak saja,di saat ada limbah minyak atau ceceran minyak mentah selalu lambat mengatasinya dengan alasan di sabotase.

Di saat awak terjun langsung kelapangan dan melihat langsung masih banyak ceceran minyak di area lembuh yang mengalirkan ke RT 1 RW 1 Desa' Talang Akar kecamatan talang ubi kabupaten PALI.Dari narasumber berinisial ST warga talang akar mengatakan sudah sekian hari pak ceceran minyak mentah mengalir ke kebun bahkan akan mendekati Persawahan masyarakat Selasa 19/03/2024.

Belum juga di bersihkan "tolong pak kami rakyat kecil dari hasil sawah bisa makan dan buat anak sekolah,dan juga di sampai kan terlalu banyak himbas nya contoh lagi pak sapi yang biasa nya minum di aliran air tersebut tidak mau lagi jagankan untuk di minum biasa di lewatkan sekarang sudah takut jelasnya,

Dengan berkelang waktu tim awak media luncuran ke Dinas DLH Kabupaten PALI menanyakan apakah dari pihak PT Pertamina sudah membuat BAP ( Berita Acara Pengaduan).

" terkait terjadinya ceceran minyak mentah di saat menanyakan ke ibu Fitri dengan jawaban belum ada BAP di empat titik semburan minyak yaitu titik Pertama kebun sawit dan karet titik kedua di dekat sekolah SMA 4,titik ketiga di area lembuh dan titi ke 4 di belakang SMP 2 talang akar kejadian kurang lebih hampir satu Minggu.

Dan aneh nya lagi di saat awak media memintak Pom BAP tersebut tidak di kasih sama ibu Fitri kabit Dinas DLH Pali dengan alasan tidak jelas. ada permainan apo antara pihak PT.pertamina dengan Dinas DLH kabupaten Pali.sedangkan sudah jelas dalam UU PPLKH hukuman dan denda nya,

"Tim media online kompermasih via WhatsApp ke no 08526885XXXX ke Plt kadin Dinas DLH Bakrin Permasalahan kenapa Kadin DLH tidak mau mengasih Pom BAP dengan jawaban "agek aku sampaikan dengan Meraka jawab Bakrin tegasnya,"




Penulis:Novriadi

Editor:Citra

0/Post a Comment/Comments