Acara dibuka langsung oleh Pj Bupati Muba H Apriyadu Mahmud diwakili Staf Ahli Bupati bidang Pembangunan Drs H M Thabrani Rizki. Dikatakannya, pelaksanaan kegiatan operasi pasar kali ini disamping untuk mendukung program menjaga pengendalian inflasi daerah, juga untuk menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok dan menjamin keamanan ketersediaan stok barang kebutuhan pokok masyarakat.
"Pemkab Muba terus mengupayakan agar kebutuhan bahan pokok masyarakat tetap tersedia cukup dan harga yang terkendali melalui OPD terkait, dengan melaksanakan operasi pasar beras yang bekerjasama dengan Perum Bulog Drive Sumsel Babel dan Bank Sumsel Babel Cabang Sekayu. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dalam memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah. Selain itu operasi pasar ini diharapkan mampu berkontribusi terhadap pengendalian inflasi daerah khususnya di Kabupaten Muba,"bebernya.
Lanjut Thabrani, "Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Perum Bulog Div. Sumsel dan Bank Sumsel Babel cabang Sekayu sehingga terselengggaranya kegiatan operasi pasar di Kecamatan Batang Hari Leko ini. Kami mengharapkan agar kegiatan operasi pasar ini dapat dilaksanakan di seluruh kecamatan dalam wilayah Kabupaten Muba,"ucapnya.
Sementara itu Kepala Disdagperin Muba Azizah SSos MT diwakili Kabid Bapokting Darmadi melaporkan dalam pelaksanaan operasi pasar ini di kucurkan sebanyak 8 ton beras. Adapun harga perpaket beras + minyak goreng Rp 69.000,- dan di subsidi oleh Bank Sumsel Babel sebesar Rp. 5.000,- jadi 1 (satu) paket harga Rp. 64.000,-.
"Alhamdulillah kegiatan operasi pasar disambut sangat antusias oleh masyarakat. Kegiatan ini juga sebagai bentuk kepedulian pimpinan kepada masyarakat. Mudah - mudahan melalui operasi pasar ini masyarakat bisa terbantu, yang mana harga lebih murah dari harga pasaran dan kualitasnya premium tetapi dengan harga medium," pungkasnya.
Penulis:Wendi
Editor:Citra
Posting Komentar