Hal ini disampaikan bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo MM. Menurutnya atas nama Pemerintah Kabupaten PALI, pihaknya akan menyurati SKK Migas untuk mengevaluasi kinerja Pertamina, baik itu Pertamina Adera maupun Pertamina Pendopo.
Karena menurut bupati, akhir-akhir ini banyak insiden bocornya pipa Pertamina diakibatkan korosi, terutama di wilayah Desa Benuang Kecamatan Talang Ubi yang mengalami dua kali kejadian di lokasi yang sama.
“Kami meminta pihak Pertamina untuk melakukan pengecekan berkala terhadap asset terutama pipa-pipa yang telah tua agar kejadian korosi tidak lagi terjadi,” pinta bupati PALI, belum lama ini
Atas kejadian tersebut, Bupati Heri Amalindo menegaskan pihak Pertamina harus mengutamakan keselamatan masyarakat dan memperhatikan kerugian yang dialami warga.
“Kejadian di Benuang di lokasi yang sama mengancam keselamatan warga, bahkan menimbulkan kecemasan. Hal itu harus diperhatikan Pertamina, jangan sampai ada warga yang dirugikan,” tandasnya.(19/03/2024)
Agar kejadian tidak terulang lagi, bupati PALI meminta SKK Migas turun tangan ke lokasi dan mengevaluasi kinerja Pertamina.
“Saat ini masyarakat kami resah dan cemas atas kejadian yang berulang, jangan sampai ada korban jiwa. Untuk itu kami minta SKK Migas turun dan mengevaluasi kinerja Pertamina,” tegasnya.
Kepada pihak Pertamina, bupati mendesak agar secepat menyelesaikan permasalahan di lapangan, baik itu dengan masyarakat maupun dampak lingkungan.
“Cepat selesaikan jangan sampai ada gejolak. Begitu juga lingkungan yang tercemar harus segera dibersihkan dan dipulihkan desak bupati tutup nya,"
Redaksi:Rendi
Posting Komentar