Acara dibuka Oleh Ketua Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Sumut, KH Muhammad Nuh, M.SP anggota DPD RI, insya Allah terpilih kembali pada periode 2024-2029.Hadir tokoh-tokoh Persis Sumut para
Penasehat PW. Persis Sumut Abdul Aziz yang saat ini juga mengemban amanah sebagai Wakil Sekretaris Komisi Ukuwah Islamiyyah MUI Sumatera Utara periode 2020-2025, dan Mawardi Tanjung,
Pengurus PW Persis, PW Pemuda Persis, Para Pengurus PD, PC. dan PC Persis Se - Sumatera Utara.
Dalam arahannya pada pembukaan Bimtek Ustadz M Nuh berharap kegiatan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar.
Begitu juga dengan pesantren ini bisa berkembang dengan baik bagi generasi muda mudi Islam. Dengan adanya pesantren ini merupakan bagian dari pengembangan dakwah Islam.
M. Nuh merasa senang dengan kehadiran sekretaris umum PP. Persis Dr. Abdul Haris Muslim, LC.MA yang langsung memberikan pembekalan kesekretariatan,
Ini suatu keniscayaan dalam tata kelola administrasi dalam sebuah organisasi, apalagi Persis adalah Ormas nasional telah hadir di 25 Provinsi di Indonesia.
Tertib administrasi adalah cerminan dari sebuah organisasi,
dimana kemampuan kita mengelola jamaah termasuk pesantren berkorelasi dengan tertib administrasi dan ini adalah tugas pokok kesekretariatan.
Bimtek diakan selama 2 hari dimana sehari sebelum pembukaan Bimtek telah diawali dengan pelaporan, dan penyampaian program untuk tahun berjalan oleh masing - masing Ketua Bidang Garapan," ujar M. Nuh.
Sekretariat adalah suatu tempat dimana terjadinya aktivitas kerja yang sifatnya tetap pada suatu kantor atau suatu tempat tertentu yang telah ditetapkan untuk mencapai tujuan bersama.
Sedangkan pengertian administrasi dalam arti sempit adalah kegiatan penyusunan dan pencatatan data serta informasi secara sistematis untuk menyediakan keterangan dan memudahkannya untuk mendapat informasi itu kembali.
Demikian paparan awal Sekretaris Umum PP Persis Dr. H.Haris Muslim, LC.MA memulai menyampaikan materinya.
Pada zaman media sosial ini kadang kala kita ingin mempermudah mengirim surat kepada penerima dalam format pdf,, tapi kita lupa mengirim ke sekretariat untuk arsip dan dokumentasi. Ada baiknya kita juga harus mengirim surat ke sekretariat sebagai file dokumen untuk diarsipkan. Dengan demikian arsip kita tetap tertata rapi, kapan diperlukan dapat dibuka kembali sebagai dokumen otentik," jelas Haris Muslim.
Dalam bimtek ini Sekum didampingi, H. Latif Nasharuddin, ST.MM.
Penulis:S.Hadi Purba
Editor:Rendi
Posting Komentar