Kalapas Sekayu, Yosef Leonard Sihombing dalam sambutannya mengatakan, maksud kerjasama tersebut adalah untuk mengkoordinasikan dan mensinergikan pelaksanaan kegiatan pembinaan warga binaan, termasuk penyandang disabilitas dan lanjut usia (lansia) di Lapas Sekayu.
“Bersama pihak Dinsos Muba akan menyiapkan sarana bagi warga binaan, termasuk penyandang disabilitas dan lansia, untuk mengikuti kegiatan pembinaan di bidang sosial. Sehingga pada saat kembali ke tengah-tengah masyarakat, kondisi mereka sudah mendapatkan peningkatan kualitas hidup, termasuk kualitas pembinaan di bidang sosial kemasyarakatan yang lebih baik,” kata Yosef.
Kemudian, Kepala Dinsos Muba, Ardiansyah mengucapkan terima kasih atas respons dan inisiatif, dalam hal kerja sama pihak Lapas Sekayu dengan Dinsos Muba untuk pembinaan lansia dan penyandang disabilitas.
“Kami sudah merancang kegiatan untuk para lansia dan difabel (penyandang disabilitas), serta kami menyambut baik kerja sama ini dan mensupport pembinaan lansia dan difabel di Lapas Sekayu,” kata Ardiansyah.
Langkah berikutnya, pihak Dinsos Muba akan melakukan assesment mengenai apa saja kebutuhan yang harus disiapkan, sehingga para warga binaan lansia dan penyandang disabilitas di Lapas Sekayu, benar-benar mendapatkan perhatian, dan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin.
“Luar biasa perhatian pemerintah kepada lansia. Oleh sebab itu, hasil assesment terkait kebutuhan bisa kita tampung. Baik berupa bantuan pelatihan, sandang, pangan, alat bantu berjalan, alat bantu pendengaran, akan kita alokasikan. Harapannya, sinergitas kita benar-benar bisa direalisasikan,” ujar Ardiansyah.
Pada kesempatan itu juga, Kalapas Sekayu juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin atas berbagai kerja sama yang telah terjalin. Kalapas juga berharap, sinergi, kerja sama yang baik akan terus berlanjut ke depannya.
Posting Komentar