Kunjungan dilakukan selain meninjau keadaan tanggul yang longsor yang di sebabkan oleh alam besarnya curah hujan beberapa hari yang lalu dan juga besarnya air sungai yang di kirim dari hulu mengakibatkan tembok penahan air sungai terkikis karena derasnya arus air sungai hingga mengakibatkan longsor
Kepala Teknis Badan Wilayah Sungai ( BWS ) Tingkat I Medan Nurdin Gultom mengatakan " Hasil kunjungan di lokasi longsor tembok sungai secepatnya akan kita sampaikan laporan kepada pimpinan BWS Medan " jelasnya
Masih di lokasi yang sama Forkopincam Pagar Merbau Camat Wahyu Rismiana SSTP, M.AP , Kapolsek Pagar Merbau IPTU Ronal Sihite , Kapten Poniman Danramil 06 Lubuk Pakam dan BPTD Deli Serdang senada mengharapkan " Abrasi yang terjadi di bantaran sungai Ular yang terletak di dusun II Desa Pagar Merbau II agar segera di tangani dengan serius, jangan sampai hal-hal yang tidak di inginkan sampai terjadi, di kwartirkan bila tanggul tidak segera di perbaiki dan hujan tidak kunjung reda maka keadaan tanggul diduga tidak dapat bertahan apalagi debet air di musim penghujan begitu tinggi , tidak tutup kemungkinan akan menjadi semakin parah dan dapat mengakibatkan banjir bila tanggul jebol. " Ungkapnya
Kapolsek Pagar Merbau IPTU Ronal Sihite saat di konfirmasi awak media mengatakan " Kepolisian tetap selalu berbuat dan terus melakukan yang terbaik demi kepentingan dan perlindungan warga masyarakat, dalam hal longsornya tanggul sungai Ular kami harap pemerintah provinsi Sumatera Utara Pimpinan BWS tingkat I segera lakukan perbaikan untuk tembok bantaran yang longsor apa lagi wilayah sungai Ular keberadaanya ada di 4 kecamatan seperti Pagar Merbau, Lubuk Pakam, Beringin dan Pantai Labu , yang kami fiqirkan bila tembok jebol terjadi banjir di desa Pagar Merbau II dan beberapa desa di kecamatan Pagar Merbau bisa kemungkinan di kecamatan Lubuk Pakam juga mengalami banjir, kami mengharapkan pihak BWS segera melakukan perbaikan pada tembok yang longsor tersebut " pungkasnya
Penulis:SULENO
Editor:Rendi
Posting Komentar